Ekspor Papua Barat Daya pada Desember 2024 turun 72,67 persen dibanding November 2024, yaitu dari US$ 5,02 juta menjadi US$ 1,37 juta.

Perkembangan Ekspor dan Impor Indonesia Bulan Desember 2024 Provinsi Papua Barat Daya

Ekspor Papua Barat Daya pada Desember 2024 turun 72,67 persen dibanding November 2024, yaitu dari US$ 5,02 juta menjadi US$ 1,37 juta.

Ikan dan udang (HS03) merupakan golongan barang yang memiliki nilai ekspor terbesar di Papua Barat Daya pada Desember 2024, yaitu sebesar US$ 0,95 juta atau 69,47 persen dari total ekspor Papua Barat Daya.

Australia merupakan negara tujuan ekspor Papua Barat Daya terbesar dengan nilai ekspor sebesar US$ 0,33 juta dengan kontribusi sebesar 23,71 persen.

Ekspor Papua Barat Daya pada bulan Desember 2024 melalui 2 (dua) pelabuhan laut dan 1 (satu) pelabuhan udara.

Impor Papua Barat Daya pada Desember 2024 naik 100,00 persen dibanding November 2024, yaitu dari tidak ada nota pemberitahuan impor barang yang masuk menjadi US$ 4,67 juta.

Gandum-ganduman (HS10) merupakan golongan barang yang memiliki nilai impor terbesar di Papua Barat Daya pada Desember 2024, yaitu sebesar US$ 3,61 juta atau 77,29 persen dari total impor Papua Barat Daya.

Pakistan merupakan negara asal impor Papua Barat Daya terbesar dengan nilai impor sebesar US$ 3,61 juta dengan kontribusi sebesar 77,29 persen.

Neraca perdagangan Papua Barat Daya pada Desember 2024 mengalami defisit sebesar US$ 3,30 juta. Lalu, jika dilihat dari volume neraca perdagangan Papua Barat Daya mengalami surplus sebesar 7,88 ribu ton.