Ekonomi Papua Barat Triwulan II-2021 Kontraksi Sebesar 2,39 Persen (y-on-y)
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
Perekonomian Papua Barat berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan II-2021 mencapai Rp 20.435,69 miliar dan atas dasar harga konstan mencapai Rp 14.695,28 miliar.
Ekonomi Papua Barat dengan minyak dan gas bumi (migas) triwulan II2021 terhadap triwulan II-2020 mengalami kontraksi sebesar 2,39 persen (y-on-y). Sedangkan ekonomi Papua Barat tanpa minyak dan gas bumi (non migas) triwulan II-2021 terhadap triwulan II-2020 tumbuh sebesar 3,29 persen (y-on-y). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan sebesar 13,18 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga (PK-RT) sebesar 5,07 persen
Ekonomi Papua Barat dengan minyak dan gas bumi (migas) triwulan II2021 terhadap triwulan I-2021 mengalami kontraksi sebesar 6,39 persen
(q-to-q). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Pengadaan Air, Pengelolaan
Sampah, Limbah dan Daur Ulang mengalami pertumbuhan tertinggi hingga mencapai 8,18 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Komponen Pengeluaran Konsumsi Lembaga Non Profit yang Melayani Rumah Tangga (PK-LNPRT) sebesar 7,32 persen.
Secara kumulatif, ekonomi Papua Barat mengalami kontraksi sebesar 0,43 persen pada semester I 2021 dibanding semester I 2020 (c-to-c). Dari sisi produksi, pertumbuhan tertinggi dicapai oleh Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas sebesar 12,45 persen serta Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 12,43 persen. Sementara dari sisi pengeluaran, pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) yang tumbuh sebesar 5,69 persen.