Februari 2015, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 4,6 Persen
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Jumlah angkatan kerja di Papua Barat pada Februari 2015 mencapai 407.839 orang, bertambah sebanyak 9.415 orang dibanding angkatan kerja Agustus 2014 yaitu 398.424 orang atau bertambah sebanyak 132 orang dibanding Februari 2014.
- Jumlah penduduk yang bekerja di Papua Barat pada Februari 2015 mencapai 389.033 orang, bertambah sebanyak 10.597 orang dibanding keadaan pada Agustus 2014 yaitu 378.436 orang atau berkurang 3.601 orang dibanding keadaan Februari 2014.
- Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Papua Barat pada Februari 2015 mencapai 4,6 persen, mengalami penurunan dibanding TPT Agustus 2014 sebesar 5,02 persen dan mengalami peningkatan dibandung TPT Februari 2014 sebesar 3,7 persen.
- Selama setahun terakhir (Februari 2014―Februari 2015), jumlah penduduk yang bekerja mengalami kenaikan pada hampir semua sektor, terutama di Sektor Jasa Kemasyarakatan, Sosial dan Perorangan sebanyak 9.971 orang (2,7 persen), Sektor Lembaga Keuangan, Real Estate, Usaha Persewaan dan Jasa Perusahaan sebanyak 5.723 orang (1, 5 Persen), Sektor Konstruksi sebanyak 2.732 orang (0,8 Persen), Sektor Transportasi sebanyak 1.213 orang (0,4 persen), Sektor Perdangangan, Rumah makan, dan Komunikasi sebanyak 1.172 orang (0,4 persen), serta sektor Industri 613 orang (0,2 persen). Sedangkan sektor yang mengalami penurunan terbesar adalah sektor pertanian sebanyak 23.368 orang (5,6 persen).
- Berdasarkan jumlah jam kerja pada Februari 2015, sebanyak 266.225 orang (68,4 persen) bekerja di atas 35 jam per minggu, sedangkan penduduk bekerja dengan jumlah jam kerja kurang dari 15 jam per minggu mencapai 21.513 orang (5,5 persen).
- Pada Februari 2015, penduduk bekerja pada jenjang pendidikan SD kebawah masih tetap mendominasi yaitu sebanyak 166,237 orang (42,7 persen), sedangkan penduduk bekerja dengan pendidikan Diploma sebanyak 11.900 orang (3,1persen) dan penduduk bekerja dengan pendidikan Universitas sebanyak 52.724 orang (13,6persen).