Ekspor Papua Barat Oktober 2016 Mencapai US$ 138,79 Juta - Badan Pusat Statistik Provinsi Papua Barat

Nikmati pengalaman baru dalam Konsultasi Statistik melalui LAWAS (Layanan Whatsapp Statistik) BPS Provinsi Papua Barat. Cukup klik di sini. Buka Senin-Jumat Pukul 08.30 - 15.30 WIT. 

Ekspor Papua Barat Oktober 2016 Mencapai US$ 138,79 Juta

Tanggal Rilis : 15 November 2016
Ukuran File : 1.1 MB

Abstraksi

Perkembangan Ekspor :
  • Nilai ekspor Papua Barat Oktober 2016 mencapai US$ 138,79 juta atau mengalami penurunan sebesar 7,29 persen dibanding September 2016 yaitu dari US$ 149,71 juta menjadi US$ 138,79 juta, bila dibandingkan dengan Oktober 2015 ekspor Papua Barat mengalami penurunan sebesar 28,44 persen.
  • Nilai ekspor terbesar Papua Barat Oktober 2016 masih diperoleh dari migas yaitu sebesar US$ 138,60 juta, turun 4,29 persen dibanding September 2016, sementara bila dibanding ekspor Oktober 2015 turun 28,15 persen.
  • Ekspor nonmigas Oktober 2016 mencapai US$ 0,19 juta, turun 96,05 persen dibanding September 2016, sementara bila dibanding ekspor Oktober 2015 juga mengalami penurunan sebesar 81,53 persen.
  • Ikan dan udang dan Kayu, Barang dari Kayu merupakan golongan barang yang di ekspor pada Oktober 2016 yaitu masing-masing sebesar US$ 0,14 juta dan US$ 0,06 juta, sehingga golongan tersebut memberikan kontribusi 100 persen terhadap total ekspor nonmigas Papua Barat.
  • Ekspor Papua Barat pada Oktober 2016 ke Korea Selatan mencapai angka terbesar yaitu US$ 63,21 juta, disusul Tiongkok US$ 56,47 juta dan Jepang sebesar US$ 19,05 juta, dengan kontribusi ketiganya mencapai 99,96 persen.
  • Ekspor hasil pertanian mengalami penurunan menjadi sebesar US$ 0,14 juta bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
  • Menurut pelabuhan muat barang ekspor terbesar Papua Barat hanya melalui 4 pelabuhan yaitu pelabuhan Bintuni dengan nilai US$ 138,60 juta atau 99,86 persen terhadap total nilai ekspor Papua Barat. Disusul oleh pelabuhan Sorong sebesar US$ 0,14 juta (0,10 persen), Tanjung Perak sebesar US$ 0,06 juta (0,04 persen) dan pelabuhan udara Hasanuddin sebesar US$ 0,001 (0,0005 persen).
Perkembangan Impor :
  • Nilai impor Papua Barat Oktober 2016 sebesar US$ 1,40 juta, pada September 2016 Papua Barat tidak melakukan kegiatan impor, sedangkan Oktober 2015 terdapat impor sebesar US$ 0,68 juta.
  • Impor nonmigas Oktober 2016 mencapai US$ 0,97 juta.
  • Nilai impor nonmigas Oktober 2016 berasal dari golongan Mesin-mesin/pesawat mekanik, mesin/peralatan listrik, benda-benda dari besi dan baja, dan golongan lainnya masing-masing sebesar US$ 0,03 juta, US$ 0,03 juta, US$ 0,01 dan US$ 0,90 juta
  • Negara pemasok barang impor Papua Barat pada mesin/peralatan listrik 2016 hanya berasal dari Korea Selatan dan Tiongkok masing-masing sebesar US$ 0,43 juta dan US$ 0,97 juta.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

BPS Provinsi Papua Barat (BPS-Statistics of Papua Barat Province)

Jl. Trikora Sowi IV No. 99

Distrik Manokwari Selatan - Manokwari - Papua Barat - 98315

Telp: (62-986) 2210047

Mailbox: papuabarat@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik